DE

Perubahan Iklim
Belajar Menjadi Climate Vlogger

Workshop: Mengkomunikasikan Isu Perubahan Iklim melalui Vlog, Hotel Golden Tulip Essential Tangerang 20-22 Februari 2018

Di era digital vlogging telah menjadi alat media komunikasi moderen yang diggunakan netizen untuk menyebarkan dan mendapatkan informasi. Melalui vlogging semua individu yang memiliki akses terhadap Internet dapat menyampaikan pendapatnya dengan bebas, membagi rutinitas kegiatan-kegiatan sehari-hari, memamerkan kemewahan dan bahkan menggunakannya sebagai alat diplomasi politik.

Tetapi pada kenyatannya di Indonesia jumlah vloggers yang menyuarakan isu lingkungan dan memberikan content-content yang bermakna secara edukatif masih tergolong minim. Padahal isu lingkungan seperti permasalahan perubahan iklim mempengaruhi hajat hidup orang banyak secara negatif dan masih banyak orang di Indonesia, khususnya generasi millennial yang tidak mengetahui bagaimana mengurangi jejak karbon mereka.

Berpijak dari minimnya jumlah climate vloggers di Indonesia, Climate Institute bersama FNF Indonesia menyelenggarakan sebuah lokakarya yang bertajuk "Mengkomunikasikan Isu Perubahan Iklim melalui Video Blogging" di Kota Tangerang. Acara yang berjalan selama 3 hari ini, mendatangkan narasumber-narasumber kompeten dan berkualitas yang berhasil menginspirasi peserta-peserta lokakarya untuk menciptakan beberapa Vlog yang baik.

Editor Geotimes Cania Citta Irlanie yang mejadi narasumber pada hari pertama, membagikan pengalamannya dalam memproduksi content-content yang bersifat viral. Content-content tersebut dapat ditelusuri di alamat channel berikut https://www.youtube.com/user/geovanielive. Salah satu tips yang diberikan oleh Cania adalah mengidentifikasi sebuah topik yang sedang populer dan menanggapi topik tersebut dengan cara memberikan sudut pandang yang berbeda.  

Jika saya seorang diri menyebarkan virus ramah lingkungan, mungkin tidak berdampak, sekalipun berdampak kemungkinan akan berhasil sangat kecil. Tetapi jika saya, kamu, dan mereka bersama-sama melakukannya, saya yakin kita semua bisa melestarikan bumi ini. Karena bumi adalah rumah kita.

Wulan Russell, FNF, Seasoldier, Climate Change, Coral Reef
Wulan Russell

Pada hari kedua lokakarya, Ambassador Film Chasing Coral untuk Indonesia, Wulan Russell menjelaskan kepada peserta cara mengemasi materi isu perubahan iklim melalui situs Web Video. Konsep-konsep dan pemahaman mendasar mengenai media audio visual, video blogging dan kreasi content yang menarik dipaparkan oleh Wulan secara rinci. Dalam sesinya Wulan juga menjelaskan bagaimana menerapkan pola pikir sadar lingkungan dan memberikan contoh konkrit melalui kegiatan-kegiatan sehari-harinya seperti penerapan konsumsi nol-sampah dan cara-cara penghematan energi yang efisien.

We already have enough daily vloggers, beauty vloggers or any other kind of vloggers. Now, we need a vlogger with real values.

Pacal Meliala, Entertaria
Pascal Meliala

Melalui kisah-kisah yang penuh inspirasi dan materi yang informatif dari kedua narasumber, peserta memproduksi beragam video yang dapat dinikmati di channel video youtube FNF Indonesia https://www.youtube.com/channel/UC1nSd-OI8XZChhhI2IUjwIQ. Pembuatan video dibimbing dan dimentori oleh Video Editor Entertaria yang bernama Pascal Meliala. Pascal menjelaskan tahapan-tahapan dalam membuat produksi video yang baik dan menyemangati peserta untuk tampil berani dan beda dalam membuat Vlog.        

Workshop Vlogging FNF Climate Institute, Perubahan Iklim, Youtubers, Climate Vloggers
© FNF Indonesia, Climate Institute