DE

Demokrasi
Pelatihan Instruktur Kader PKB, Bogor 05-08 Februari 2017

ToI Training of Instructor PKB

Sebagai salah satu mitra kerja Friedrich Naumann Stiftung (FNF), PKB telah menjalin kerjasama dalam pelaksanaan program pelatihan dengan FNF sejak tahun 1978. Awal tahun ini, FNF dan PKB menyelenggarakan program kerjasama pelatihan kader PKB dalam tema “Training of Instructor”. Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 05 - 08 Februari 2017, bertempat di Wisma DPR RI Griya Sabha, Puncak Cisarua, Bogor. Pelatihan diikuti oleh 70 peserta kader PKB, yang merupakan instruktur dari tingkat daerah dan provinsi. Tujuan dari pelatihan ini adalah mempersiapkan instruktur-instruktur handal untuk program kaderisasi PKB di berbagai wilayah Indonesia.

Pelatihan dibuka dengan sambutan oleh Bapak Ali Anshori selaku wakil sekjen PKB dilanjutkan  sambutan dari Ibu Nur Rachmi, Program Officer Frierdirch Naumann Stiftung Jakarta. Pelatihan juga dihadiri dua observer, Ibu Rena Primayanti dan Ibu Lisa Noviana dari Kementerian Hukum dan Ham. Bersama 3 instruktur senior PKB, Emman Hermawan, Miftahulo Aziz, dan Ahmad Shofi Azzaki, perserta dibimbing untuk menjalani pelatihan dengan aktif dan disiplin. Lima topik yang menjadi program sasaran dalam Training of Instructor kali ini adalah Sosialisasi Kebijakan DPP PKB tentang Kaderisasi, Ideologisasi terkait NU dan PKB, Manajemen pengelolaan partai politik, Political skill, dan Penyusunan rencana kerja tindak lanjut PKB di tahun 2017.

Training of Instructor, Pendidikan Kader PKB,
© FNF Indonesia

Hari pertama, peserta memperoleh materi mengenai sosialisasi kebijakan DPP PKB tentang kaderisasi dari Bapak Ali Anshori. Usai pengarahan, acara dilanjutkan dengan sharing informasi dari peserta sehubungan dengan peran sebagai instruktur. Pada kesempatan ini peserta menyampaikan hal-hal yang sekiranya masih perlu diperbaiki, dari segi komunikasi, ideologi dan wawasan politik saat memerankan tanggung jawab sebagai instruktur. Hari kedua, pelatihan beranjak ke topik Ideologisasi dan Manajemen Pengelolaan Partai Politik. Pada sesi ini peserta banyak melakukan kerja kelompok dan presentasi mengenai topik ideologisasi, bagaimana seorang instruktur mampu menanamkan jiwa ke-PKB-an di antara peserta atau calon kader PKB melalui sejarah NU dan PKB. Hari ketiga, pelatihan masuk ke materi political skill diikuti kerja kelompok, dan dilanjutkan dengan presentasi dan evaluasi. Kali ini, masing-masing peserta harus melakukan presentasi dalam waktu lima menit sehubungan dengan political skill maupun materi ideologisasi. Banyak hal yang rupanya masih harus menjadi perhatian peserta, diantaranya gesture, intonasi suara, penguasaan materi, kepercayaan diri, dan kata kunci dalam penyampaian materi. Hari terakhir pelatihan ditutup dengan kegiatan outbond teambulding, sekaligus penyusunan rencana kerja tindak lanjut untuk tahun 2017.

Pendidikan Politik, LeGePe, PDIP Jawa Tengah, Central Java, Politik is Beautiful
© FNF Indonesia