Hak Asasi Manusia
Resmi! Kemenkumham Perkenalkan Website Penilaian Risiko HAM (PRISMA)
Pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal HAM Kementerian Hukum dan HAM (Ditjen Kemenkumham) berinisiatif membangun aplikasi berbasis website yang diberi nama PRISMA atau Penilaian Risiko Bisnis dan Hak Asasi Manusia.
PRISMA adalah aplikasi self-assessment berbasis website bagi perusahaan untuk melakukan pengecekan dan mengetahui kegiatan-kegiatan operasionalnya yang beresiko pada hak asasi manusia, juga dapat berdampak pada bisnisnya. Di sisi lain, PRISMA juga dapat membantu pemerintah untuk menghasilkan kebijakan-kebijakan yang efektif terkait bisnis dan HAM.
Aplikasi berbasis website ini telah diluncurkan secara resmi oleh Menteri Hukum dan HAM pada tanggal 23 Februari 2021 yang lalu. Untuk mengenalkan PRISMA lebih luas lagi, Ditjen HAM bekerjasama dengan Friedrich Naumann Foundation for Freedom (FNF) Indonesia melakukan FGD di beberapa wilayah.
FGD online Implementasi Bisnis dan HAM dan Pengenalan PRISMA kepada Kanwil Kemenkumham Seluruh Indonesia dilakukan Selasa, 16 Maret lalu.
Yasonna H Laoly, Menteri Hukum dan HAM dalam sambutannya menekankan pentingnya peran Kemenkumham sebagai Focal Point Bisnis dan HAM di Indonesia.
“Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil KemenkumHAM) memiliki peranan penting mendorong prinsip-prinsip Bisnis dan HAM bagi perusahaan-perusahan di daerah. Salah satunya dengan mengajak dan menghimbau perusahaan-perusahaan yang terdaftar di daerah untuk menggunakan aplikasi PRISMA, “ ungkap Yasonna.
Setelah memperkenalkan aplikasi PRISMA di kanwil, Ditjen HAM dan FNF Indonesia menyelenggarakan sejumlah bisnis dan HAM di pengusaha dan instansi relevan di daerah, yakni di Bandung dan Banten.
“Kanwil Banten mendukung penuh program pengenalan aplikasi PRISMA sebagai bentuk implementasi bisnis dan HAM bagi para perusahaan. Kanwil telah mengadakan rapat persiapan pembentukan Gugus Tugas Daerah Banten terkait Bisnis dan HAM, “kata Agus Toyib, Kakanwil Kemenkumham Provinsi Banten, dalam sambutannya di Workshop terkait Implementasi Bisnis dan HAM Di Indonesia dan Pengenalan Aplikasi PRISMA, Serang, 4 May 2021.
