DE

Demokrasi
Sekolah Anti-Korupsi Demokrat, Bandung 22 Oktober 2016

Sekolah Anti Korupsi, Demokrat, Bandung, FNF Indonesia,
© FNF Indonesia
Sekolah Anti Korupsi, Demokrat, Bandung, FNF Indonesia,
© FNF Indonesia

Friedrich Naumann Stiftung für die Freiheit (FNF) Indonesia bersama dengan Partai Demokrat kembali melangsungkan Sekolah Anti-Korupsi (SAK) Angkatan V yang bertempat di Hotel Horison, Bandung, 22 Oktober 2016. Pelatihan ini bertema "Pengenalan & Pemahaman Gratifikasi dalam Upaya Mengunci Pintu Masuk Korupsi di Partai Politik". SAK Angkatan V ini dihadiri oleh lebih dari 170 peserta dari anggota DPRD Jawa Barat, DPRD Kab/Kota seluruh Jawa Barat, pengurus DPD Partai Demokrat Jawa Barat, dan Ketua DPC Partai Demokrat se-Jawa Barat. Acara ini dibuka secara resmi oleh Bp. Rachlan Nashidik WaSekJen DPP & Juru Bicara Partai Demokrat serta dihadiri oleh Bp. Iwan Sulandjana selaku Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Ibu Hanny Diah, Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Bp. Herlas Yuniar, Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Barat. Turut hadir adalah Bp. Jemmy Setiawan selaku panitia dan Ketua Dept. Urusan KPK DPP Partai Demokrat yang juga memberikan kata sambutan seraya kembali menekankan upaya yang terus dilakukan Partai Demokrat untuk melakukan pencegahan praktik korupsi.

Acara selanjutnya merupakan pemaparan presentasi serta video dari Bp. Giri Suprapdiono, Direktur Gratifikasi KPK RI, yang menjelaskan definisi dari gratifikasi. Beliau juga memberikan beberapa contoh praktik gratifikasi yang sering ditemui di lapangan.Sesi siang hari dilanjutkan oleh pemaparan presentasi oleh Bp. Febri Diansyah, Direktorat Gratifikasi KPK RI. Banyak pertanyaan yang diajukan oleh peserta seputar pengenalan praktik gratifikasi dan bagaimana menghindarinya. Melalui sekolah anti korupsi ini, kader Demokrat harus mempelajari soal anti korupsi dengan harapan kedepannya dapat mencegah, mengurangi, dan memberantas praktik-praktik terkait KKN dan gratifikasi.

 

Sekolah Anti Korupsi, Demokrat, Bandung, FNF Indonesia,
© FNF Indonesia